AICE dan GP Ansor Perkuat Aspek Humanis Kalangan Tenaga Medis Covid-19

Aice Group bersama dengan Gerakan Pemuda Ansor mengumumkan Misi Kemanusiaan bersama ke 13 Rumah Sakit Rujukan dan satu Instalasi Peristirahatan Tenaga Medis Covid-19. Misi kemanusiaan ini dijalankan sejak bulan April lalu dan terus berjalan selama pandemi Covid-19 berlangsung. Aktivitas ini akan mengombinasikan antara pendekatan penyembuhan yang bukan hanya pada aspek kurasi medik tapi juga aspek psikologiss para tenaga medis dan suasana di berbagai RS Rujukan Covid-19 dan instalasi tempat para tenaga medis beristirahat.

Misi yang dimotori oleh Gugus Tugas Covid-19 Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) ini akan mendistribusikan sumbangan yang terdiri dari Alat Perlindungan Diri (APD) Media yang terdiri dari Baju Hazmat, Kacamata Goggle, Masker Medis, dan Alat Pengukur Suhu Tubuh (Thermo-Gun). Aice Group yang selama ini dikenal masyarakat sebagai produsen es krim berkualitas yang menjangkau semua kalangan dari berbagai umur, juga menyumbangkan tak kurang dari 500.000 es krim  ke kalangan medis di berbagai rumah sakit dan instalasi medis dalam Misi Kemanusiaan ini.

“APD kami berikan untuk mengurangi potensi paparan Covid-19 ke para petugas medis. Selain melindungi karyawan di perusahaan kami sendiri, kami meyakini tenaga medis menjadi penentu kesembuhan masyarakat. Kami mendengar adanya kondisi kekurangan APD di kalangan medis yang menangani Covid-19. Meskipun RS masih memerlukan banyak sekali, kami berharap upaya bantuan Aice bersama GP Ansor akan menguatkan para pahlawan medis yang sedang bekerja keras,” jelas Sylvana Zhong, Brand Manager dari Aice Group.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum GP Ansor H. Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan filosofi dari bantuan APD dan Es Krim kepada tenaga medis ini. Menurutnya, tenaga medis adalah ujung tombak dalam penanganan Covid-19, sehinga semua pihak perlu bahu membahu dan bergotong royong dalam memperkuat dan menambah perlindungan bagi mereka.

“GP Ansor meyakini seberapapun bencana ini sangat memprihatinkan semua pihak. Kita perlu konsisten dan bergotong royong melindungi tenaga medis kita. Bukan hanya APD-, namun juga jangan lupa bahwa kita mesti memberikan keceriaan di saat mereka lelah luar biasa,” jelas pucuk pimpinan salah satu organisasi pemuda terbesar di Indonesia yang kerap dipanggil Gus Yaqut ini.

Gus Yaqut meyakini aktivitas lapangan yang dimotori oleh Barisan Serbaguna Ansor (Banser) ini akan membantu banyak rumah sakit. Terutama RS yang saat ini sedang sangat membutuhkan bantuan APD. Menurutnya, upaya meringankan rasa lelah dan jenuh dengan membagikan keceriaan dalam produk es krim Aice juga menjadi cara untuk optimisme tenaga medis dan penunggu pasien di lingkungan berbagai rumah sakit rujukan.

Banyak pengurus dan tenaga medis di berbagai rumah sakit memberikan apresiasi tinggi atas misi kemanusiaan ini. Salah satunya, SKM Bidang Pembangunan dan Pembiayaan Kesehatan RS PGI Cikini, Brigjen TNI dr. Alexander K. Ginting S. SpP, FCCP, menilai bahwa upaya gotong royong ini perlu ditularkan ke banyak pihak lain.

Menurut dr. Alexander K. Ginting S. SpP, FCCP, saat ini banyak sekali rumah sakit rujukan Covid-19 yang masih berkekurangan APD. Rumah sakit yang berskala bisnis menengah dan kecil yang menjadi rujukan virus ini perlu untuk dibantu oleh semua pihak. Ia mencontohkan RS PGI Cikini yang ia kelola saja cukup banyak menampung pasien dari kelas menengah bawah. Bantuan APD dan es krim ini akan sangat menolong para tenaga medis dan pasien.

“Kami berterimakasih kepada Aice Group dan GP Ansor dalam pemberian APD dan es krim bagi para tenaga kesehatan kami. Kami juga mengajak semua pihak mendukung tenaga kesehatan di seluruh Indonesia, perjuangan mereka sungguh luar biasa. Mudah-mudahan kegiatan ini makin memicu partisipasi lanjutan,” harap dokter yang juga menjabat Staf Khusus Menteri Kesehatan ini.

Lokasi 13 RS Rujukan Covid-19 dan Instalasi Peristirahatan Tenaga Medis

Dalam Konferensi Pers Aice menjelaskan bahwa 13 RS Rujukan Covid-19 dan Instalasi Peristirahatan Tenaga Medis ini tersebar di wilayah Jabodetabek dam RS Rujukan di Rembang, Jawa Tengah.

RS Rujukan yang menerima bantuan kemanusiaan ini antara lain RSUD Koja, RSUD Cengkareng, RSUD Kramatjati, RS PGI Cikini, RSUD Mampang Prapatan, RSUD Pesanggrahan, RS Graha Permata Ibu, RSUD Bantar Gebang, RSUD Ciawi, RSUD Balaraja, RSI Arafah Rembang, RS Annisa Bekasi, RS Darurat Wisma Atlet, dan satu Instalasi Peristirahatan Tenaga Medis di Hotel The Media.

Aice juga menjelaskan komitmennya dalam menyediakan bukan hanya APD, namun juga es krim. Sebanyak 500.000 buah es krim akan disebar ke berbagai titik RS Rujukan Covid-19 tersebut. “Es krim yang kami distribusikan ini memiliki kandungan yang baik bagi tubuh. Aice Jeruk dengan kandungan Vitamin C yang tinggi, serta Aice Susu. Dengan kecerian dari es krim pastinya kami mengharapkan dapat membantu meningkatkan imunitas para tenaga medis,” jelas Sylvana

“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua tenaga kesehatan. Terutama para dokter, suster, petugas rumah sakit dan relawan medis lainnya yang sedang berjuang dan beresiko terpapar virus ini. Kami berharap kegiatan ini akan menginspirasi dan mendorong seluruh masyarakat dan kalangan usaha bekerjasama melawan Covid 19,” tutup Sylvana.

Bagikan Berita :